assalamualaikum mast and mbak brow
welcome ing my blog

Minggu, 02 September 2012

penderitaan


 Lihatlah rakyatmu yang dalam keterpirukan
Kau malah senang-senang  dengan jabatan mu
Rasakan apa yang mereka rasakan
Bayangkan jika kau hidup dalam penderitaan mereka

mengapa kau malah duduk bahagia jika rakyatmu tak bahagia
bayangkan jika anakmu kelak hidup seperti mereka
anakmu engkau berikan makanan  haram
kau tak bermanfaat hidup di dunia ini

dengarkan perkataan mereka yang tak bersalah
rasakan semua apa yang mereka rasakan
jika tidak ada orang yang  lebih baik darimu
maka jangan engkau hidup di dunia ini

keceriaan mereka yang dibutuhkan di dunia ini
bukan kau yang selalu menjadikan rakyat sengsara
kau bahkan tak punya harga diri
bahkan harga diri mereka melebihi harga dirimu

keceriaan mereka tidak bisa dibayar dengan uang atau apapun
mana tanggung jawabmu yang engkau janjikan
hanya omong kosong yang engkau berikan kepada mereka
sifatmu tidak lebih dari sifat hewan yang zina

kau tipu semua orang di sekitar mu
malang nasib rakyatmu ini
mereka telah mempercayakan semuanya di tanganmu
tapi mana, apa yang kau perbuat terhadap mereka semua

jika kau adalah orang yang memiliki kepandaian
mana kepandaian mu
malah kepandaian mu itu hanya untuk menipu rakyat mu
hanya omong kosong yang kau ucapkan di depan kami

kau tidak memperdulikan kami semua
hanya materi yang kau perdulikan
cium bau tubuh mereka
mereka bekerja keras demi hidup mereka yang kelam

bau tubuh mereka bahkan lebih harum dari pada bau tubuhmu
mereka sangat menghargai penghasilan mereka yang apa adanya
namun malah kau yang tak puas dengan penghasilanmu itu
kau hanya menghambur hamburkan uang hanya untuk kesenangan semata
bahkan bau tubuhmu tak lebih harum dari tubuh mereka
kau menggunakan uang rakyatmu demi kepuasan
kau bagaikan pengemis yang bertampang, nasib, dan sifat yang buruk
mereka tidak hidup sendiri dengan keterpurukan ini

mereka tidur beralaskan kertas kerdus yang usang
tetapi kau malah tidur dengan enaknya tanpa memikirkan penderitaan mereka
lihat apa yang mereka rasakan saat ini
rasakan jika kau punya perasaan seperti manusia bukan seperti hewan

lihat anak-anak mereka demi pendidikan mereka mempertaruhkan nyawa
demi kemajuan hidup mereka berjalan berkilo-kilometer untuk mencari ilmu
sedangkan kau malah enek-enakan melihat penderitaan mereka
kau malah menyusahkan mereka

menipu kepercayaan mereka terhadapmu
kau manusia yang tak punya ahklak dan pikiran
lihat mereka menyusuri jalan dan menyeberangi sungai tanpa alat yang memadai
apakah kau masih bisa tersenyum melihat semua itu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar